DepokSpotLigth- Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok resmi mengumumkan hasil akhir Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Tahun 2025. Sudah ada tiga nama yang dinyatakan lolos seleksi.
Mereka adalah Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Depok, Mangnguluang Mansur; Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (BAPPEDA) Kota Depok, Dadang Wihana dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Abdul Rahman.
Kepala Bidang Pengembangan Karier dan Mutasi BKPSDM Kota Depok, Rina Rosilawati Novianti mengatakan, saat ini sudah ada tiga nama yang dinyatakan lolos. Sebelumnya ada enam nama yang mengikuti tahapan tes tertulis dan wawancara. Ketiga nama tersebut kemudian disreahkan oleh Wali Kota Depok, Supian Suri.
“Iya betul diserahkan ke pak wali, baru setelah ada penetapan diumumkan Kembali. Yang pasti penetapan satu nama dari tiga besar adalah kewenangan dari pak wali,” katanya, Senin (28/7/2025).
Saat ini proses di panitia seleksi (pansel) sudah selesai. Selanjutnya wali kota yang akan memilih siapa satu nama yang dirasa cocok menjabat Sekda Depok tahun 2025. Tanggal pengumuman ditentukan oleh wali kota.
“Penetapan sekda oleh wali kota,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Depok, Mangnguluang Mansur atau akrab disapa Agung mengatakan, dirinya bersyukur lolos tahap seleksi tiga besar.
“Ya tahapan seleksi terbuka sudah selesai dan sekarang sudah diumumkan 3 nama untuk selanjutnya menjadi hak/keputusan wali kota yang akan memilih dari tiga nama tersebut berdasarkan penilaian pimpinan untuk diajukan ke Kemendagri untuk mendapatkan keputusan menjadi Sekretaris Daerah Kota Depok,” katanya.
Menurutnya, semua kandidat memiliki peluang yang sama untuk dipilih. Namun itu semua adalah hak wali kota. Jika nanti terpilih, dia berkomitmen melaksanakan apa yang menjadi visi dan misi Wali Kota- Wakil Wali Kota Depok, Supian Suri- Chandra Rahmansyah.
“Semua mempunyai peluang yang sama, tinggal wali kota saja yang menentukan. Tentunya melaksanakan apa yang menjadi visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok,” ujarnya.
Kandidat kedua adalah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (BAPPEDA) Kota Depok, Dadang Wihana. Dirinya mengaku sudah berupaya maksimal mengikuti proses tahapan. Untuk keputusan siapa yang akan dipilih merupakan hak prerogative wali kota.
“Semua proses sudah dijalankan maksimal dan profesional, sesuai dengan kemampuan dan pengalaman yang saya miliki. Ketetapan terbaik saya serahkan kepada Allah SWT dan keputusan yang dipilih nanti siapa yang menjadi Sekda Depok merupakan hak prerogatif Pak Wali,” kata Dadang yang sudah 30 tahun mengabdi sebagai ASN Depok itu.
Dia memasrahkan segala hasil atas usaha yang telah ditempuh. Dadang meyakini bahwa yang baik dan berintegritas akan memberikan kemaslahatan bagi semua.
“Inshaa Alloh proses yang baik dan berintegritas akan mendapatkan perlindungan Alloh SWT dan memberikan kemaslahatan bagi semua,” ucap Dadang yang lulus program doktor dengan predikat cumlaude (top three).
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Abdul Rahman mengucap syukur Namanya masuk dalam tiga besar. Sejak awal, dirinya mengikuti proses seleksi dengan ikhlas dan sungguh-sungguh.
“Alhamdulillah, setiap tahapan seleksi saya ikuti dengan sungguh-sungguh dan ikhlas,” katanya.